Pernah ngga secara tidak sengaja, saat melewati SPBU atau sedang ingin membeli bensin, melihat tulisan/plang "PREMIUM HABIS" yang diletakkan di jalan masuk SPBU? Itu merupakan salah satu bukti kelangkaan BBM bersubsidi akhir-akhir ini.
Kelangkaan BBM bersubsidi ini disebabkan oleh beberapa faktor, salah satu diantaranya adalaah kurang tegasnya pemerintah dalam membatasi kuota BBM bersubsidi. Peran kesadaran masyarakat juga sebenarnya penting, yaitu BBM bersubsidi hanya diperuntukkan bagi pengendara motor dan angkutan umum,jadi seharusnya mobil pribadi tidak diperbolehkan dalam menggunakan BBM bersubsidi.
Jika dicermati, kelangkaan BBM yang terjadi di berbagai daerah disebabkan oleh telah habisnya kuota yang dipasok oleh Pertamina. Sedangkan Pertamina selaku operator memang tidak bisa begitu
saja menambah pasokan BBM ke SPBU jika di suatu daerah terjadi
kelangkaan. Sebab, jika ingin menambah kuota, Pertamina harus mendapat
persetujuan dari Badan Pengatur Hilir Minyak dan Gas Bumi (BPH Migas)
selaku pihak pemerintah.
Akibatnya, jika konsumsi BBM di suatu daerah sudah
melampaui kuota yang ditetapkan, maka tidak ada yang bisa dilakukan
Pertamina, kecuali mengerem pasokan agar konsumsi tidak makin
membengkak. Hal itulah yang akhirnya membuahkan kelangkaan BBM di banyak
daerah.
Selain itu, meningkatnya jumlah kendaraan bermotor di Indonesia juga menjadi salah satun penyebab kelangkaan BBM.
No comments:
Post a Comment